Ponorogo, Otojatim.com - Yayasan Astra Honda Motor (Yayasan AHM) mengajak siswa lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Kurikulum Teknik dan Bisnis Sepeda Motor (TBSM) Astra Honda untuk mendalami entrepreneurship dan mendorong mereka untuk menjadi pengusaha bengkel melalui program Astra Honda Youthpreunership Program (AHYPP)).
Total ada 5 alumni SMK TBSM Astra Honda binaan MPM Honda Jatim yang mengikuti program AHYPP ini. Salah satu penerima program AHYPP adalah Fuat Budi M perwakilan dari PT. Mitra Pinasthika Mulia (MPM Honda Jatim) distributor sepeda motor Honda wilayah Jatim dan NTT yang mengikuti program AHYPP angkatan pertama.
Fuat Budi M merupakan alumni SMK PGRI 2 Ponorogo jurusan Kurikulum Teknik dan Bisnis Sepeda Motor (TBSM) Astra Honda yang mencoba berwirausaha sejak usia muda. Dia mulai merintis usaha dengan membuka bengkel setelah lulus dari sekolah. Fuat merupakanBengkel Mitra AHASS SMK Krian 2
Usaha bengkel Motor roda dua yang di beri nama Bintang Motor di Jalan Jl.Bangka Taman Arum Kabupaten Ponorogo melayani jasa ganti oli dan spare part, servis ringan, servis lengkap, Over hole, tambal ban dan tubeles, servis kunjung dan antar jemput.
“Sejumlah tantangan dan hambatan saya dialami pada saat menjalankan usaha bengkel ini , mulai dari pinjam modal usaha di bank sampai harus menutup bengkel sementara dan harus bekerja ditempat lain. Namun, setelah mengikuti program AHYPP dan mendapatkan pelatihan kewirausahaan, dan bimbingan, cara mengelola usaha yang benar juga belajar tentang perkembangan teknologi sepeda motor Honda semua itu dapat saya lewati dengan baik” kata Fuat.
AHYPP merupakan program berkala tahap lanjut bagi alumni SMK yang mengimplementasikan Kurikulum Teknik dan Bisnis Sepeda Motor (TBSM) Astra Honda dan telah memiliki usaha bengkel sepeda motor. Program yang telah berjalan selama tiga tahun ini telah berhasil mencetak dua angkatan alumni yang sukses menjadi wirausahawan muda pada tahun 2017 dan 2019.
Melalui AHYPP, para wirausahawan muda di bidang bengkel sepeda motor dibekali berbagai ilmu, yaitu pengetahuan terkait produk dan perawatan sepeda motor, pembentukan karakter wirausahawan muda yang cerdas, hingga cara mengelola bengkel yang memiliki daya saing kompetitif. Seluruh bengkel binaan diberikan pendampingan secara berkala untuk meningkatkan kemampuan dalam mengelola keuangan bengkel yang merupakan salah satu elemen penting dalam kemajuan sebuah usaha.Alumni SMK Binaan Honda Jatim Kini Sukses Jadi Pengusaha Bengkel
Selain itu, para wirausahawan muda pemilik bengkel binaan ini juga mendapatkan program mentoring dan monitoring dengan metode one on one secara daring dari tim ahli. Kegiatan ini ditujukan untuk mengetahui secara langsung kondisi bengkel yang terlihat saat tim melakukan virtual tour di bengkel mereka. Mentoring dan monitoring ini juga dijadikan para peserta untuk mendapatkan solusi terbaik dalam menyelesaikan berbagi kendala yang dihadapi oleh peserta di masing-masing bengkelnya.(*)